:strip_exif():quality(75)/medias/14332/27c4cc7a2d9624c508ac8bff803ae13d.png)
Sebanyak 16 Perwira Tinggi (Pati) TNI dari tiga matra resmi naik pangkat. Upacara kenaikan pangkat dipimpin langsung oleh Jenderal TNI Agus Subianto di Aula Gatot Subroto, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (6/12/2024).
Mengapa dan Bagaimana Kenaikan Pangkat Tersebut Terjadi?
Kenaikan pangkat ini berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/2662/XI/2024 tertanggal 29 November 2024. Dari total 16 Pati yang naik pangkat, 13 berasal dari TNI Angkatan Darat, 2 dari TNI Angkatan Laut, dan 1 dari TNI Angkatan Udara. Proses kenaikan pangkat ini merupakan bagian dari sistem karir dan evaluasi kinerja di lingkungan TNI.
Proses tersebut didasarkan pada berbagai faktor, termasuk penilaian prestasi kerja, masa bakti, serta pendidikan dan pelatihan yang telah diikuti. Setiap Pati yang dipromosikan telah melewati seleksi yang ketat dan memenuhi standar kualifikasi yang telah ditetapkan.
Jenderal Agus Subianto, dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (7/12/2024), menyampaikan harapannya agar para Pati yang naik pangkat dapat menjaga profesionalisme dan berkontribusi lebih besar bagi kemajuan TNI. "Dengan kenaikan pangkat ini, saya berharap para Jenderal dapat berkontribusi pada visi dan misi profesionalisme TNI," ujarnya.
Lebih lanjut, kenaikan pangkat ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas kepemimpinan dan manajemen di lingkungan TNI. Dengan pengalaman dan kapabilitas yang lebih matang, para Pati yang naik pangkat diharapkan mampu memimpin dan mengarahkan bawahannya dengan lebih efektif dan efisien.
Upacara kenaikan pangkat ini juga menjadi momen penting untuk menegaskan komitmen TNI dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusianya. Hal ini sejalan dengan upaya modernisasi dan peningkatan kemampuan TNI dalam menghadapi tantangan keamanan di masa depan.
Daftar lengkap Pati TNI AD yang menerima kenaikan pangkat antara lain Brigjen TNI Zulhadrie S. Mara, Mayjen TNI Endro Satoto, Mayjen TNI Robertus Donatus Ndona, dan lainnya. Sementara dari TNI AL, Laksma TNI Irwan Sondang P. Siagian dan Laksda TNI I Gung Putu Alit Jaya mendapatkan kenaikan pangkat. Sedangkan dari TNI AU, Marsma TNI Hendro Rokhman menerima kenaikan pangkat.
Hadir dalam upacara tersebut berbagai pejabat tinggi TNI, termasuk Irjen TNI, Kabais TNI, Pangkogabwilhan II, Dankodiklat TNI, para Asisten Panglima TNI, dan Komandan/Kabalakpus TNI. Kehadiran mereka menunjukkan pentingnya acara tersebut dalam konteks organisasi TNI.
Harapan untuk Masa Depan
Kenaikan pangkat ini bukan hanya sekadar peningkatan jenjang karier, tetapi juga tanggung jawab yang lebih besar dalam menjalankan tugas dan pengabdian kepada negara. Para Pati yang naik pangkat diharapkan mampu memimpin dan membina bawahannya dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme.
Dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki, diharapkan mereka mampu memberikan kontribusi yang maksimal bagi kemajuan TNI dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kenaikan pangkat ini juga menjadi momentum untuk terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme TNI dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Proses kenaikan pangkat yang transparan dan berdasarkan meritokrasi diharapkan mampu memotivasi para prajurit untuk terus berprestasi dan meningkatkan kemampuannya. Hal ini pada akhirnya akan memperkuat TNI sebagai institusi yang handal dan profesional dalam menjaga kedaulatan negara.