BIN Fokus Amankan Pilkada 2024, Petakan Daerah Rawan

Komisi I DPR telah menggelar rapat perdana dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra pada Senin (4/11/2024) untuk membahas program 100 hari kerja pertama BIN dan persiapan menghadapi Pilkada 2024 serentak. Rapat tertutup ini difokuskan pada keamanan Pilkada, khususnya pemetaan daerah rawan dan koordinasi dengan aparat penegak hukum.

BIN Petakan Daerah Rawan Jelang Pilkada

Salah satu fokus utama rapat adalah pemetaan daerah rawan menjelang Pilkada. Kepala BIN, Muhammad Herindra, memaparkan potensi kerawanan ringan dan sedang di sejumlah wilayah. "Program prioritasnya adalah mengamankan proses pilkada yang akan berlangsung pada 27 November mendatang," ujar Ketua MPR RI sekaligus Anggota Komisi I DPR Fraksi Gerindra, Ahmad Muzani, terkait fokus utama BIN dalam rapat tersebut.

Muzani menambahkan bahwa Herindra akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum, khususnya Polri dan TNI, untuk meminimalisir potensi kerawanan. "Informasi-informasi terkait keamanan Pilkada akan dibagikan secara aktif kepada lembaga-lembaga penegak hukum agar tindakan pencegahan dapat dilakukan secara tepat sasaran," tambah Muzani mengenai strategi BIN dalam menjaga keamanan Pilkada.

BIN Prioritaskan Keamanan Pilkada di 100 Hari Kerja

Rapat tersebut membahas sejumlah program prioritas BIN untuk 100 hari ke depan, dengan fokus utama pada pengamanan Pilkada. Program 100 hari kerja pertama BIN diharapkan dapat meminimalisir potensi gangguan keamanan dan menciptakan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan Pilkada serentak. Pemetaan daerah rawan dan koordinasi dengan aparat penegak hukum menjadi langkah awal penting dalam upaya BIN mengamankan Pilkada 2024.